TRADISI LEBARAN DARI TAHUN KE TAHUN
Lebaran adalah
saatnya mempererat jalinan tali silaturohim baik dengan keluarga jauh ataupun
dengan tetangga. Saling mengunjungi dihari lebaran adalah salah satu caranya.
Biasanya yang muda yang berkunjung ke yang lebih tua.
Setiap keluarga
selalu punya tradisi yang berbeda. Tradisi inilah yang membuat lebaran sayang
untuk dilewatkan.
Dan ini adalah
tradisi lebaran ala keluarga aku. Bapak dan ibu kebetulan mereka berdua adalah
anak terakhir dari masing-masing keluarga. Jadi sudah dipastikan Bapak dan Ibu menjadi
yang paling muda.
Kebetulan ibu ikut
Bapak, otomatis keluarga bapak adalah keluarga yang letaknya paling dekat.
Biasanya dan sudah jadi kebiasaan dari tahun ke tahun sejak zaman dahulu, hari
pertama dihabiskan untuk mengunjungi ke rumah bude dan pakde (saudara laki-laki
atau perempuan dari pihak Bapak) dan selain itu juga berkunjung ke rumah
tetangga sekitar.
Baru lebaran di
hari kedua, satu keluarga dengan formasi penuh, berkunjung ke rumah bude dan
pakde (saudara laki-laki atau perempuan dari pihak ibu), karena letaknya yang
agak jauh dari rumah kita biasanya menyewa kendaraan agar bisa membawa tim
kesebelasan secara bersama-sama.
Formasi tim
kesebelasan terdiri dari bapak ibu ditambah 7 anak + 6 anak menantu dan 12
cucu. Kebayang nggak bagaimana suasananya?
Tapi sudah
beberapa tahun ini formasi berubah. Karena Bapak dan Ibu sudah termasuk yang
paling tua di lingkungan sekitar, jadi hari pertama the best couple ini jaga gawang di rumah alis nerima tamu.
Sedangkan anak-anak dan para cucu tetap menjalankan tradisi lebaran dari tahun
ke tahun ke rumah bude dan pakde, biasanya kita jalan kaki ramai-ramai, sambil
ngobrol dan sambil becanda.
Kalau di hari
kedua kita naik kendaraan, menyewa kendaraan ini sudah dilakukan dari beberapa
tahun yang lalu, dulu waktu aku masih usia sekolah dasar itu kita kesananya
dengan jalan kaki, lumayan jauh banget karena masih belum ada kendaraan yang
lewat ke situ, tapi senang juga pas jalan kaki, gak ada perasaan capek, sambil
ngobrol tiba-tiba sudah sampai rumahnya pakde.
Bertemu keluarga
jauh yang jarang sekali kita temui, bahkan mungkin kita berkunjung ke rumah
mereka hanya pas lebaran saja adalah hal yang sangat menggembirakan. Dari
tradisi ini kita bisa memberi tahu kepada anak dan cucu kita bahwa ini lo
keluarga kita, ini lo saudara kalian.
Tradisi jangan
sampai hilang tergerus oleh jaman yang serba canggih.
Lalu bagaimana
dengan tradisi lebaran ala keluarga kalian?
Yuk berbagi di
sini.
Noted :
- Sumber cover sampul diambil dari :pixabay.com (dengan akun FB : @sabinevanerp.webdesigner )
- Tulisan ini sengaja dibuat untuk mengikuti challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogChallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN). Dan ini adalah untuk tema hari ke-25
![]() |
bloggerperempuan.co.id |