Ragil Saputri: #BPN30dayramadhanblogchallenge
3 HAL YANG DILAKUKAN UNTUK MENYAMBUT LEBARAN

3 HAL YANG DILAKUKAN UNTUK MENYAMBUT LEBARAN


Ramadhan berlalu maka datanglah lebaran. Lebaran atau hari kemenangan bagi seluruh umat Muslim di dunia, setelah selama satu bulan berjuang atau berperang melawan hawa nafsu. Gema takbir berkumandang di seantero jagad raya, disambut suka cita dan penuh luapan kegembiraan oleh semua orang.

Selain baju baru, makanan khas lebaran, mudik atau uang THR apakah ada hal lain yang biasa dilakukan untuk menyambut lebaran. berikut 3 hal yang biasanya dilakukan untuk menyambut lebaran :
TAKBIR KELILING
Kalau di daerah aku takbir keliling ini disebut “Oncor-oncoran”. Takbir keliling kampung dengan membawa oncor yang dibuat dari sebatang bambu yang sudah dipotong, untuk panjang pendeknya bisa disesuaikan, kemudian diisi minyak tanah, untuk sumbu biasanya pakai sabut kelapa. Biasanya anak-anak kecil di kampung atau kalau disini satu dusun dibawah komando takmir masjid atau anak karang taruna, mereka akan keliling kampung, melewati gang-gang kecil dengan berjalan kaki sambil melafalkan takbir. Biasanya dimulai habis isya’, anak-anak berkumpul di masjid dusun, setelah oncor-nya diisi minyak tanah yang sudah disediakan oleh takmir, mereka akan berbaris dan siap melakukan takbir keliling. Dan hal ini selalu di tunggu oleh anak-anak dari tahun ke tahun. Semoga tradisi ini terus akan berlangsung sampai kelak.
Bersih-bersih rumah.
Di puasa terakhir, atau detik-detik menjelang akhir ramadhan hampir semua rumah kompak untuk melakukan bersih-bersih mulai dari depan hingga belakang rumah tanpa terlewatkan. Gorden-gorden meskipun tidak baru harus diganti yang bersih, lantai rumah dibersihkan sampai kinclong, langit-langit rumah dibersih dari sarang laba-laba yang sangat cepat sekali membuat rumah, makanya sebagian orang memilih waktu yang mepet untuk membersihkannya. Jika ada uang lebih dan warna tembok sudah mulai pudar maka menge-cat rumah dengan warna yang baru menjadi salah satu hal wajib yang harus dilakukan dalam menyambut lebaran.
Membuat kue atau jajanan lebaran sendiri.
Meskipun sudah banyak yang jualan beraneka macam panganan atau jajanan untuk lebaran baik secara online atau offline membuat jajanan sendiri masih menjadi kewajiban bagi sebagian orang. Contohnya mamak love meskipun juga jualan jajanan untuk lebaran kurang afdol rasanya kalau tidak ada makanan yang dihidangkan dimeja buka karya sendiri, untuk tahun ini Mamak love membuat rengginang sendiri, buatnya dari awal puasa dan biasanya digoreng sehari sebelum lebaran.

Dan tidak hanya mamak love, sebagian besar di daerah tempat tinggal aku, selain menghidangkan jajanan buatan pabrik atau beli, pasti di salah satu meja selalu ada jajanan buah tangan sendiri dan bisanya jajanan itu jajanan tempo dulu bukan sekelas nastar ataupun putri salju. Jajanan yang biasa dibuat sendiri itu antara lain : tape ketan, madu mongso, peyek kacang, rengginang, kembang goyang dan biasanya makanan seperti inilah yang malah dicari oleh sebagian besar tamu yang berkunjung.

Itulah tiga hal yang biasa dilakukan untuk menyambut lebaran. Kalau kalian apa saja hal-hal yang kalian lakukan untuk menyambut lebaran? share di sini yuk.


Noted :
Desain cover judul/sampul dari : canva.com
Tulisan ini sengaja diposting untuk mengikuti challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogChallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN).  Dan ini adalah untuk tema hari ke-30

DOA DAN HARAPAN DI PENGHUJUNG RAMADHAN TAHUN INI

DOA DAN HARAPAN DI PENGHUJUNG RAMADHAN TAHUN INI


Ramadhan sudah dipenghujung waktu, ia akan pergi sejenak dan nanti dia akan kembali lagi. tapi kita tidak tahu apakah masih dipertemukan kembali dengan Ramadhan nanti atau tidak kita semua tidak ada yang tahu. Seluruh umat Islam di seluruh dunia, disetiap akhir Ramadhan selalu berdoa dan berharap agar tahun depan bisa bertemu kembali dengan bulan Ramadhan, bulan penuh berkah dan barokah.

Segela pembelajaran selama Ramadhan semoga bisa menjadi bekal kita menghadapi 11 bulan yang lain. semoga nuansa Ramadhan akan tetap terasa dalam diri kita masing-masing. Ada banyak harapan dan doa yang terlantun di penghujung Ramadhan ini. Harapan untuk tetap menjadi manusia yang lebih baik adalah harapan seluruh manusia di dunia ini tanpa terkecuali.

Satu bulan penuh melatih diri untuk menahan lapar, haus dan emosi semoga di 11 bulan yang lain, bisa menjalankan puasa sunah dengan rutin tanpa beban di hati.

Satu bulan penuh, kita dengan mudah bangun dini hari untuk menjalankan ibadah sahur, semoga di 11 bulan yang lain, bisa rutin bangun untuk shalat malam tanpa ada keluhan mengantuk atau ‘ah masih jam segini, nanti aja’.
Satu bulan penuh, kita mudah shalat isyak dan subuh tepat waktu, harapan di 11 bulan yang lain dua shalat yang katanya adalah shalat yang paling berat untuk orang munafiq bisa tetap dijalankan dan dilaksankan dengan tepat waktu.

Selama Ramadhan ini, meskipun kepotong tanggal merah jadi tidak bisa tilawah. Alhamdulilah satu bulan atau selama Ramadhan bisa khatam AL-Quran. Jika di 11 bulan sebelumnya, cukup hanya dengan 1 juz satu hari, semoga setelah Ramadhan ini, satu hari bisa lebih dari satu juz atau bisa khatam 30 Juz untuk 1 bulan.

Satu bulan, selama Ramadhan kenikmatan untuk beribadah begitu terasa. Semoga suasana ini akan terus terasa dan terpatri dalam diri kita. Sehingga kenikmatan dalam beribadah adalah hal yang sangat membahagiakan.
“Yaa Allah! Terimalah puasaku dengan se-baik-baik penerimaan, perkenan, kema’afan, kemurahan, pengampunan & keridhaan-Mu. Sehingga Engkau memenangkan aku dengan segala kebaikan, segala anugerah yang Engkau curahkan di bulan ini.” (Salah satu doa Nabi Muhammad di penghujung Ramadhan)
Amiin, Amiin Ya Rabbal Alamin
Kami semua akan selalu merindukan mu Bulan Ramadhan.



Noted :
  • Sumber cover : by canva.com
  • Tulisan ini dibuat untuk mengikuti challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogChallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN). Dan ini adalah untuk tema hari ke-29.


bloggerperempuan.co.id






MOMEN TERBAIK SAAT INI

MOMEN TERBAIK SAAT INI



Harapan setiap Ramadhan adalah bisa menjalankan puasa Ramadhan lebih baik dari Ramadhan tahun sebelumnya. Lalu bisa ikut shalat ied di Masjid, Ramadhan tanpa shalat ied itu ibarat sudah berjuang sekuat tenaga tapi tidak bisa ikut merayakan. Dan menjadi seorang perempuan pasti ada masa-masa dimana kita harus merelakan tidak ikut shalat ied.

Ramadhan adalah bulan terbaik, Ramadhan adalah bulan pendidikan. Satu bulan penuh kita belajar untuk bisa bangun dini hari, belajar untuk lebih giat beribadah, shalat lima waktu dan tepat waktu, ngaji al-quran tidak hanya satu juz setiap harinya. Di 11 bulan yang terasa berat ternyata begitu mudah dijalankan saat Ramadhan.

Hal terbaik yang aku rasakan saat ini adalah, terbiasanya diriku bisa bangun dini hari, untuk melaksanakan shalat malam, secercah harapan semoga ini bisa menjadi bekal di 11 bulan kemudian. Karena bangun malam itu berat, alarm sudah bekerja maksimal tapi apa daya diri ini sangat lemah untuk membuka mata. Shalat isyak dan subuh yang sering kali terlambat, alhamdulilah Ramadhan ini bisa tepat waktu. Alhamdulilah. Alhamdulilah. Allohuakbar. Allohuakbar.

Di Ramadhan tahun ini, aku juga memutuskan untuk ikutan challenge menulis yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network selama 1 bulan penuh. Amazing aku bisa ternyata meskipun tulisan masih belum bagus. Terimakasih banyak Blogger Perempuan sering-sering mengadakan challenge menulis seperti ini lagi.

Dari sini aku tahu, bahwa menjadi baik memang harus dipaksa. Dipaksa untuk bisa menjadi lebih baik. Di Bulan Ramadhan kita dipaksa untuk bangun dini hari untuk sahur, banyak keberkahan di waktu sahur dan merupakan salah satu waktu terbaik untuk berdoa. Siapa yang bisa memaksa kita? Bukan orang lain tapi diri kita sendiri.

Tapi apa hanya aku saja yang merasakan bahwa Ramadhan tahun ini cepat berlalu, tiba-tiba saja kita sudah menjalankan puasa selama 28 hari. Sebentar lagi Ramadhan akan berlalu, semoga nuansa ramadhan tetap kita temukan di 11 bulan yang lainnya.

Selamat menjalankan ibadah puasa ramadhan 1140 H, semoga tahun depan kita masih bisa bertemu dengan bulan penuh berkah ini. Aamiin.



Noted :
Desain cover dari www.canva.com
Tulisan ini sengaja diposting untuk mengikuti challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogChallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN). Dan tulisan ini untuk tema hari ke-28


blogger perempuan network






JAJANAN SAAT LEBARAN YANG PALING DITUNGGU-TUNGGU

JAJANAN SAAT LEBARAN YANG PALING DITUNGGU-TUNGGU


Kue lebaran atau jajanan lebaran biasanya sudah disiapkan jauh-jauh hari. Sebagian orang ada yang membeli atau membuat sendiri. Kita berlomba-lomba untuk memberikan hidangan yang terbaik untuk mereka yang berkunjung ke rumah.

Toko-toko baik di pasar, swalayan atau kelontong mereka juga banyak menjual beraneka macam pilihan jajanan yang untuk lebaran. Beraneka macam jenis panganan dengan berbagai macam pilihan warna, ukuran mereka sajikan untuk memenuhi pilihan kita akan jajanan saat lebaran.

Begitu banyak jenis jajanan saat lebaran, adakah yang menjadi favorit dan selalu kita cari saat berkunjung ke rumah saudara atau tetangga? Berikut jajanan saat lebaran yang paling aku cari saat berkunjung :
Tape
Makanan atau jajanan berbahan dasar ketan ini menjadi primadona saat lebaran. Rasanya yang manis serta mengandung banyak air yang menambah citra rasa kesegeran dan menambah kenikmatan. Tape adalah salah satu makanan basi yang enak untuk di makan. Biasanya dibungkus daun pisang, tapi ada beberapa orang yang menaruhnya di cup plastik. Ada beberapa rumah yang sudah menjadi incaran, yang selalu membuat tape saat lebaran dan rasanya dijamin makyus, jika sudah sampai ke rumah itu tape adalah target kedua setelah bersalaman dan meminta maaf kepada tuan rumah.
sumber : www.bukumasakan.com

Rengginang
Lagi-lagi dari ketan bahan dasarnya. Rasanya gurih dan renyah. Kalau disini biasa dinamakan ‘krecek’. Ada juga regginang yang bahan dasarnya dari ketela pohon, dan menurut aku ini yang lebih enak, dibanding rengginang yang dari ketan. Biasanya teman dari rengginang atau krecek ini adalah ‘tumpi’semacam peyek tapi beda. Aku kurang paham cara membuatnya. Biasanya warnanya kuning (bukan digoreng sampai kekuning-kuningan tapi memang bahan utamanya dikasih warna kuning) terus waktu menggoreng ditaburi kacang kedelai hitam. Serupa dengan peyek, tapi kayaknya bahan baku utamanya beda.
krecek telo. sumber gambar : www.bukalapak.com
krecek dari ketan, sumber gambar : https://id.wikipedia.org

Krupuk Opak Telo atau sermier
Kalau ini biasanya aku cari waktu lebaran hari kedua, yaitu waktu ke rumah saudara-saudara dari pihak ibu. Bahan dasarnya ketela pohon, rasanya gurih dan kriuk-kriuknya terasa sampai di perut. He he he
kerupuk sebelum d goreng , sumber : kerupuksermier.blogspot.com
bukalapak.com
Madu Mongso
sumber : www.tokopedia.com
makanan berbahan dasar ketan hitam ini rasanya manis dan enak sekali. Biasanya dibungkus kecil-kecil. Madu mongso memang agak sulit mencarinya saat tidak lebaran, jadi maafkan kalau agak tidak terkendali saat bertemu mado mongso ini.

Itulah beberapa jajanan yang paling aku cari saat lebaran, lalu kalau kalian apa? Share yuk....




Noted :
Cover sampul judul mengambil dari :
Tulisan ini sengaja dibuat untuk mengikuti challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogChallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN). Dan ini untuk tema hari ke-27.


info lengkap ada di sini






TRADISI LEBARAN DARI TAHUN KE TAHUN

TRADISI LEBARAN DARI TAHUN KE TAHUN


Lebaran adalah saatnya mempererat jalinan tali silaturohim baik dengan keluarga jauh ataupun dengan tetangga. Saling mengunjungi dihari lebaran adalah salah satu caranya. Biasanya yang muda yang berkunjung ke yang lebih tua.

Setiap keluarga selalu punya tradisi yang berbeda. Tradisi inilah yang membuat lebaran sayang untuk dilewatkan.

Dan ini adalah tradisi lebaran ala keluarga aku. Bapak dan ibu kebetulan mereka berdua adalah anak terakhir dari masing-masing keluarga. Jadi sudah dipastikan Bapak dan Ibu menjadi yang paling muda.

Kebetulan ibu ikut Bapak, otomatis keluarga bapak adalah keluarga yang letaknya paling dekat. Biasanya dan sudah jadi kebiasaan dari tahun ke tahun sejak zaman dahulu, hari pertama dihabiskan untuk mengunjungi ke rumah bude dan pakde (saudara laki-laki atau perempuan dari pihak Bapak) dan selain itu juga berkunjung ke rumah tetangga sekitar.

Baru lebaran di hari kedua, satu keluarga dengan formasi penuh, berkunjung ke rumah bude dan pakde (saudara laki-laki atau perempuan dari pihak ibu), karena letaknya yang agak jauh dari rumah kita biasanya menyewa kendaraan agar bisa membawa tim kesebelasan secara bersama-sama.

Formasi tim kesebelasan terdiri dari bapak ibu ditambah 7 anak + 6 anak menantu dan 12 cucu. Kebayang nggak bagaimana suasananya?

Tapi sudah beberapa tahun ini formasi berubah. Karena Bapak dan Ibu sudah termasuk yang paling tua di lingkungan sekitar, jadi hari pertama the best couple ini jaga gawang di rumah alis nerima tamu. Sedangkan anak-anak dan para cucu tetap menjalankan tradisi lebaran dari tahun ke tahun ke rumah bude dan pakde, biasanya kita jalan kaki ramai-ramai, sambil ngobrol dan sambil becanda.

Kalau di hari kedua kita naik kendaraan, menyewa kendaraan ini sudah dilakukan dari beberapa tahun yang lalu, dulu waktu aku masih usia sekolah dasar itu kita kesananya dengan jalan kaki, lumayan jauh banget karena masih belum ada kendaraan yang lewat ke situ, tapi senang juga pas jalan kaki, gak ada perasaan capek, sambil ngobrol tiba-tiba sudah sampai rumahnya pakde.

Bertemu keluarga jauh yang jarang sekali kita temui, bahkan mungkin kita berkunjung ke rumah mereka hanya pas lebaran saja adalah hal yang sangat menggembirakan. Dari tradisi ini kita bisa memberi tahu kepada anak dan cucu kita bahwa ini lo keluarga kita, ini lo saudara kalian.

Tradisi jangan sampai hilang tergerus oleh jaman yang serba canggih.
Lalu bagaimana dengan tradisi lebaran ala keluarga kalian?
Yuk berbagi di sini.




Noted :
  1. Sumber cover sampul diambil dari :pixabay.com (dengan akun FB : @sabinevanerp.webdesigner )
  2. Tulisan ini sengaja dibuat untuk mengikuti challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogChallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN). Dan ini adalah untuk tema hari ke-25



bloggerperempuan.co.id

{Cerita Mini} BAJU BARU UNTUK MBAH SUMI

{Cerita Mini} BAJU BARU UNTUK MBAH SUMI


 
Lebaran kurang beberapa hari lagi, semua umat Islam dengan sukacita menyambut hari idul fitri. Persiapan yang mereka siapkan sudah dimulai jauh-jauh hari. Ratusan ribu bahkan jutaan rupiah rela mereka keluarkan untuk sekedar membeli kue lebaran, baju baru, bagi-bagi THR, membeli perabot rumah baru.

Rahma memastikan kembali barang-barang yang akan ia bawa mudik ke kampung, ia akan berangkat naik mobil travel malam ini dengan jadwal berangkat setelah shalat tarawih atau sekitar jam 21.00 wib. Sudah hampir 5 tahun ia bekerja di Ibu Kota Negara Indonesia. Semua persiapan telah Rahma lakukan sejak puasa hari pertama. Baju lebaran buat kedua adiknya, buat kedua orang tuanya, serta kue-kue lebaran buat nanti di hidangkan di rumah, dan jangan lupa oleh-oleh buat tetangga Rahma. Rahma ingin membuat orang tuanya bangga dan ingin mengatakan kepada seluruh tetangganya bahwa ia sudah berhasil di Jakarta, biarkan hanya dirinya dan Tuhan yang tahu bagaimana ia menjalani kerasnya kehidupan ini demi bertahan hidup.

Rahma hendak keluar rumah untuk membeli beberapa menu takjil yang akan ia gunakan untuk buka puasa hari ini, tapi ia dikejutkan dengan seseorang perempuan tua yang sedang duduk di teras rumahnya, ia tampak kelelahan, ujung kain jarik lusuhnya ia gunakan kibas-kibasnya berharap bisa memberi kesejukan ditengah panasnya hawa kota Jakarta.

“Maaf mbak, saya numpang istirahat sebentar.”
“Mbah kayaknya capek banget, habis dari mana? Mbah puasa nggak hari ini?”
“Saya jualan Mbak jadi keliling, Alhamdulilah masih puasa mbak saya.”

Ada rasa tak biasa yang Rahma rasakan saat mendengar nenek-nenek di depannya mengatakan bahwa ia masih puasa. Ia mengutuki dirinya sendiri yang kadang-kadang masih suka bolong puasanya.

“Mbah jualan apa?” Rahma tiba-tiba ikutan duduk di samping Mbah.
“Ini Mbah jualan kue gandos, sama nasi uduk. Ini semua mbah sendiri yang buat tapi dibantu cucu mbah.”

Rahma kemudian membuka dan melihat ke tempat jualan.
“Aku beli semua aja ya mbah, kebetulan aku tadi mau beli makanan buat buka puasa.”

Si Mbah girang bukan main, daganganya hari ini laris, kue gandos yang tinggal 2 bungkus dan nasi uduk tinggal 2 bungkus semua dibeli Rahma, setelah membayar Rahma meminta Mbah untuk menemaninya berbuka puasa, karena memang sebentar lagi Adzan. Dari obroal sore itu Rahma tahu bahwa mbah itu bernama Mbah Sumi.

“Alhamdulilah Mbak, karena mbak Rahma akhirnya Mbah bisa membelikan baju buat cucu mbak, ia ingin baju yang gambarnya elsa. Mbah gak ngerti Elsa iku siapa, katanya si Nur, Mbah suruh tanya ke penjualnya. Anak kecil sekarang sudah pada tahu kalau lebaran kudu beli baju baru.”

Rahma masih mendengarkan cerita Mbah Sumi. Beberapa orang lalu lalang di depan rumah Rahma, tapi fokus Rahma masih ke obrolannya dengan Mbah Sum.

“Mbah dari dulu gak pernah beli baju baru, beli baju paling beli yang bekas aja, suka nangis pas mamak gak bisa belikan baju buat mbah, makanya mbah sebisa mungkin membelikan baju baru saat lebaran kepada cucu mbah. Buat apa beli baju baru, mbah lebih memilih mempersiapkan baju terakhir Mbah, biar nanti nggak merepotkan Nur.”

Percakapan dengan mbak Sumi begitu mengetuk relung hati Rahma. Ia teringat sesuatu Rahma segera pamit sebentar ke Mbah Sumi. Dengan perasaan gembira ia menyerahkan sebuah bingkisan kepada Mbak Sumi.

“Ini apa Nak”
“Ini ada hadiah buat Mbah Sum dan Nur, ada baju gambar Elsa buat Nur, dan ada gamis baru juga buat Mbah Sum, lalu ada beberapa kue lebaran buat nanti lebaran mbah.”

“Ya ALLAH Nak, terimakasih banyak. Mbah nggak bisa kasih apa-apa buat membalasnya, Mbah cuma bisa mendoakan semoga hidupmu dan keluargamu selalu penuh berkah dan barokah ya Nak.”
“Amiin, terimakasih Mbah atas doanya.”
Suara deru sepeda motor mengalihkan perhatian Rahma dan Mbah Sum.
“Mbah Sum, itu aku udah pesan ojek buat mbah Sum, nanti Mbah Sum bilang aja ke Abang Ojeknya alamatnya dimana.”
“Ya ALLAH, terimakasih banyak, Nur pasti senang dan semoga selalu bahagia kamu ya.”
Ciuman di pipi kanan dan kiri dari Mbah Sum, membuat aku tidak bisa menahan laju air mata ini.
“Selamat hari Raya Idul Fitri ya Mbah, mohon maaf lahir batin. Bang hati-hati ya bawa motornya.”
Suara deru motor Abang Ojek dan Mbah Sum sudah berbaur menjadi satu dengan ribuah orang di jalanan. Semoga Mbah Sum dan Nur bisa merayakan lebaran tahun ini dengan baju baru.
-----End-------



Noted :
  • Sumber gambar untuk cover di ambil dari :pixabay.com
  • Tulisan atau cerita pendek ini sengaja diposting untuk mengikuti challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogCHallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN), dan ini untuk tema hari ke-24

info detail hanya di : bloggerperempuan.co.id



MENU ANDALAN YANG HARUS ADA SAAT BUKA PUASA BARENG KELUARGA

MENU ANDALAN YANG HARUS ADA SAAT BUKA PUASA BARENG KELUARGA



Undangan bukber di bulan Ramadhan dipastikan mengalir deras, mulai dari teman TK hingga kuliah semua berlomba-lomba mengajak untuk buka bersama. Tapi persis seperti apa yang dikatakan oleh Arafah di iklannya yang sering banget muncul akhir-akhir ini, yaitu “Bukber yang paling wah ya sama keluarga”

Setiap keluarga, selalu mempunyai menu andalan atau setidaknya menu yang selalu ada saat buka. Kalau nggak menu itu buka terasa kurang lengkap. Ada 3 menu andalan yang siap disajikan di meja makan ala ‘Mamak terlove’, biasanya tidak 3 sekaligus, tapi salah satu saja. Karena segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik.
Pertama : Sayur Bening
Katanya, buka puasa itu paling mantap kalau sudah ‘nyrutup’ kuah sayur bening. Dan lagi tubuh kita memang membutuhkan banyak nutrisi setelah seharian berpuasa. Jadi saat berbuka nggak hanya enak saja yang dikejar.
Kedua : Urap
Urap atau kalau di sini disebut dengan nama “Krawon” bukan rawon. Ini sayuran lagi bahan dasarnya. Mamak terlove memang pecinta sayuran. Katanya kalau buka puasa tidak ada sayuran pas puasa keesokan harinya tubuh rasanya tidak enak. Dan ini semua anggota keluarga sangat menyukainya. 
Ketiga : Sop
Sop sayuran ala Mamak terlove adalah dengan bumbu yang tidak digoreng dengan minyak. Jadi bumbunya cukup digeprek aja langsung masukkan ke dalam air.

Dari ketiga menu buka di rumah memang tidak jauh-jauh dari sayuran sebagai bahan pokoknya,atau kalau tidak ada berarti ada yang namanya 'kulupan', sayuran yang direbus, dari sini aku sadar bahwa selera anggota keluarga pada dasarnya bersumber dari selera sang Ratu bagaimana ia menyiapkan makanan. Karena kata Bapak Raja, dari kecil sama mereka berdua anak-anak tidak pernah ditanya mau makan apa, jadi apa yang dimasak oleh sang Ratu itulah yang harus dimakan. Jadi saat ada bertanyaan besok masak apa, ku bingung menjawabnya, dan hanya saja kujawab, ‘bebas, yang ada dimeja makan apa ya itu yang dimakan’.

Tapi kalau saat hari terakhir puasa, di mana esok-nya sudah lebaran ada satu menu yang nyempil, yang di hari-hari puasa sebelumnya hampir tidak pernah ditemukan di rumah yaitu adalah es buah atau es sirup atau minuman yang ada es-nya. Kata bapak kalau buka pakai minum dengan air es, keesokan harinya saat puasa badan kita akan lemes dan tidak enak. Dan aku sudah membuktikan itu memang benar. Kalau hari biasa cukup buah dan segelar air putih untuk membatalkan puasa.

Itulah beberapa menu yang harus ada saat buka bersama di rumah bareng keluarga, karena di menu yang sederhana itu ada semangat dan kebahagian yang tidak akan bisa ditukar dengan apapun.

Selamat menjalankan ibadah puasa.





Noted :
  1. Sumber gambar cover untuk sampul judul diambil dari :pixabay,com , akun instagram @msqrd2
  2. Tulisan ini sengaja dibuat untuk mengikuti challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogChallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN), untuk tema hari ke-23.



bloggerperempuan.co.id








MAKE-UP SIMPLE UNTUK LEBARAN ALA BEAUTY VLOGGER SARI ENDAH PRATIWI

MAKE-UP SIMPLE UNTUK LEBARAN ALA BEAUTY VLOGGER SARI ENDAH PRATIWI


Siapa yang lebaran ingin tampil cantik dan mempesona?
Siapa yang ingin pakai make-up tapi yang simple, cepat dan hasil maksimal?
Pasti semua wanita angkat tangan, simple, cepat dan hasil maksimal adalah impian para wanita, apalagi saat harus menunjukkan diri dihari lebaran.
Lalu bagaiman agar bis seperti itu?

Berikut adalah tutorial dari beauty vlogger Sari Endah Pratiwi dengan akun you tube nya adalah @saritw . dilihat dari postingan dengan judul “Simple Make Up Lebaran-Wardah One Brand Tutorial-Saritw” yang sudah ditonton sebanyak 1.200 an kali dengan jumlah like sebanyak lebih dari 25.000 untuk subscribe-nya sendiri sudah berjumlah sekitar 960.000 .

Dalam tutorial make-up sederhana ini, Saritw menggunakan semua produk dari WARDAH. Apa sajakah produk WARDAH yang digunakan oleh Saritw, cek di bawah ini :
Foundation Wardah
Di video ini foundation yang dipakai adalah Wardah liquid foundation yang shade no 3 dicampur dengan yang no. 1. Sebelum memakai foundation sebaiknya foundation dikocok lebih dahulu. Untuk warna foundation disesuaikan dengan warna kulit, baik warna kulit muka, leher, tangan atau sesuai keinginan.
Bedak Wardah
Untuk bedahnya pakai bedah padat wardah yang eksklusif two way cake nomer tiga. Untuk aplikasinya bedah padat menggunakan brush. Dan sebelum memakai memakai bedak, sebaiknya untuk menutupi bagian bawah mata menggunakan spon bedah wardah.
Alis
Untuk bagian alis, dalam video ini menggunakan Wardah Eye Expert eye brownkit.

Eye shadow
Eye shadow yang digunakan adalah eye shadow seri G. Menggunakan warna paling terang untuk menutupi kelopak mata, lalu warna berbeda untuk bagian depan kelopak mata biar tidak pucat.
Eyeliner
Eyeliner yang digunakan adalah eye expert optimum high black liner. Warna hitam, gampang dipakai. Tips menggunakan eyeliner adalah tarik kelopak mata lalu aplikasikan. Untuk membuat mata tampak besar beri aksen wings di bagian mata.
Maskara
Menggunakan Eye Exspert Aqua lash Mascara. Jepit mata terlebih dahulu sebelum memakai maskara.
Blush On.
Menggunakan Blush On Seri A dari wardah. Menggunakan blush on warna peach. Dipakai dibagian bawah mata kemudian dibagian dagu.
Lipstik.
Memakai lipcream wardah yang nomer 10 berry pretty. Tips menggunakan lipcream adalah mengaplikasikan lipcream di bibir bagian dalam agar tampak natural.

Itulah tutorial dari beauty vlogger Sari Endah Pratiwi, yang ternyata terinspirasi dari makeup looknya wardah yang bertemakan smile of sincerity (senyum adalah ketulusan). Dari apa yang dikatakan oleh Kak Sari Endah Pratiwi makeup ini bisa untuk pemula, karena memang simple dan mudah digunakan. Jadi kesimpulannya mari kita coba.
sebelum MakeUp


setelah makeup


















Untuk video lengkapnya : atau bisa kunjungi ke you tube : Sari Endah Pratiwi





Noted :
Sumber : @akun You Tube : Sari Endah Pratiwi
Desain cover menggunakan aplikasi canva yang diakses melalui www.canva.com
Tulisan ini sengaja dibuat untuk challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogChallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN). Ini adalah untuk tema hari ke-22.



tantangan-ramadhan-2019







HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN JIKA MELATIH PUASA SI KECIL

HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN JIKA MELATIH PUASA SI KECIL



Bulan Ramadhan datang akan disambut dengan bahagia oleh seluruh umat Islam di dunia ini, tidak terkecuali dengan si kecil. Anak-anak kecil yang belum paham betul seperti apa puasa biasanya akan ikutan heboh, dan bertekad untuk ikut puasa juga.

Beberapa kali pernah dengar cerita dari para tetangga, tentang puasa anak-anak mereka, lucu dan menggemaskan. Seperti ada anak TK, nekad mau belajar puasa tapi sahurnya jam 6 pagi lalu ada anak kelas 1 SD dia tahunya puasa hanya nggak makan saja, jadi saat haus dia minum yang selalu bilang jika setelah minum mengatakan habis ini aku puasa lagi.

Salahkan mereka? atau orangtua yang tidak memberitahu mereka tentang pengertian puasa. Bukan orangtua yang tidak memberikan pengetahuan kepada anak-anaknya, adakalanya jalan berpikir anak-anak itu memang ajaib dan biarlah mereka memahami sesuai dunia mereka, in shaa allah, nanti saat usia mereka wajib untuk melaksanakan puasa mereka akan puasa dengan sesuai kaidah dan syariah yang sudah ditentukan. Artikan saja ini melatih mereka untuk belajar puasa.

Ada 3 syarat wajib untuk orang-orang yang wajib berpuasa yaitu sebagai berikut : Umat Islam, sudah akil baligh, mampu (baik dari fisik atau mental).

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melatih puasa si kecil :
Jangan memaksa si kecil untuk berpuasa
ada kecil yang belum baligh, masih belum wajib berpuasa. Jadi jangan memaksa mereka untuk berpuasa apalagi puasa satu hari penuh. Hal-hal yang dipaksakan tidak selamanya membuahkan hasil yang baik.
Beri pengertian tentang segala hal tentang puasa
Tanamkan pemahaman puasa, dan manfaat berpuasa sejak dini, atau perkenalkan anak dengan segala hal tentang puasa sejak awal. Dan tentunya jadilah contoh buat si anak dalam menjalankan ibadah puasa
Bertahap
Tidak ada penentuan usia untuk anak memulai belajar puasa. Pada masa-masa berlatih puasa, jangan menargetkan anak untuk puasa satu hari penuh. Sekali lagi mereka belum wajib untuk melakukan puasa ramadhan. Biarkan mereka menentukan sendiri batas kemampuan mereka. misalnya, jam 9 pagi mereka sudah lapar padahal ikut sahur, dan meskipun sudah dibujuk tapi tetap merengek bahkan menangis minta makan, ada baiknya izinkan mereka untuk berbuka. Ada juga waktu mereka pulang sekolah merasa kehausan dan nampak pucat, izinkan mereka untuk makan jika mereka mau. Intinya jangan paksa mereka. Karena bisa-bisa mereka merasa tertekan dan tidak dengan senang hati menjalankan ibadah puasa nantinya.
Batasi aktivitas si kecil.
Membatasi aktivitas mereka, bukan berarti menyuruh mereka untuk tidur saja seharian. Anak kecil, puasa atau tidak puasa jiwa bermain mereka masih sangat tinggi. Sekiranya permainan mereka sangat menguras tenaga seperti misalnya main sepak bola dilapangan saat siang hari. Tapi lagi-lagi jangan paksa mereka.
Perhatikan asupan makanan si kecil.
Jangan tanamkan pengertian kepada si anak, bahwa makan banyak akan semakin baik. Misal saat sahur biar tidak lapar siangnya disuruh makan banyak melebihi kapasitas perut mereka, atau saat berbuka karena lapar maka disuruh makan banyak. Hal ini akan berakibat perut mereka sakit dan menjauh dari maksa puasa itu sendiri. selain memberikan asupan gizi berupa makanan 4 sehat 5 sempurna, ingatkan selalu kepada si anak untuk banyak mengkonsumsi air putih baik saat sahur, berbuka atau di malam hari. Sebisa mungkin jangan terlalu sering mengkonsomsi gorengan, kadar minyak dalam gorengan membuat kita akan lebih cepat merasa haus saat siang hari.

Demikian, beberapa hal yang perlu diperhatikan saat akan melatih si kecil berpuasa. Ciptakan suasana yang nyaman dan gembira serta jangan pernah paksa mereka agar sesuai dengan keinginan kita para orang tua.




Noted :
Sumber foto untuk cover judul :Pixabay.com dengan pencarian kata kunci anak-anak
Tulisan ini dibuat untuk mengikuti challenge #30HariKebaikanBPN #30DaysRamadhanBlogChallenge yang diadakan oleh Blogger Perempuan Network (BPN). Tulisan ini untuk tema ke-21

klik  ini

Formulir Kontak